www.beningpost.com

Sebanyak 10 finalis Daihatsu Skill Contest 2016 yang terdiri dari 5 guru dan 5 murid SMK hari ini melakukan unjuk kebolehan keterampilan dan dengan cekatan mereka mampu menyelesaikan masalah mesin hanya dalam waktu 30 menit sesuai waktu yang ditetapkan.
 
Namun sangat disayangkan waktu yang telah ditentukan panitia tersebut rupanya terlalu lama, karena kelima finalis tersebut dihadapan dewan juri rata-rata mereka sudah mampu menyelesaikan persoalan kurang dari 30 menit.
 
Event ini merupakan program Daihatsu Skill Contest untuk tahun kedua yang ditujukan khusus bagi guru dan siswa SMK bidang otomotif yang berlangsung sejak bulan Juli – Desember 2016.
 
Jumlh peserta dalam penyelenggaraan tahun ini mencapai 9.562 orang terdiri dari 8.134 siswa dan 1.428 guru SMK dari seluruh Indonesia, hal ini mengalami peningkatan bila dibanding peserta tahun 2015 yang tercatat 8.398 orang yang terdiri dari 7.711 siswa dan 687 guru.
 
“Melalui kompetisi ini, Daihatsu ingin berkontribusi pada pengembangan pendidikan SMK, sekaligus meningkatkan motivasi guru dan siswa SMK di Indonesia,” kata Amelia Tjandra, Marketing Director PT Astra Daihatsu Motor, dalam jumpa pers di sela acara final, Jumat (2/12) di Jakarta.
 
Amelia berharap acara ini dapat memacu insane pendidikan khususnya guru dan siswa SMK untuk terus berinovasi meningkatkan kualitas pendidikan SMK di Indonesia, sehingga lulusan SMK memiliki daya saing tinggi di dunia industri.
 
Dia mengakui bahwa terdapat sekitar 80% dari seluruh karyawan PT Astra Daihatsu Motor berasal serapan lulusan SMK bidang otomotif.
 
Bagi peserta terbaik, Daihatsu memberikan penghargaan berupa Daihatsu Engine & Transmission kepada sekolah pemenang, dan beasiswa kuliah di Politeknik Manufaktur Astra untuk juara 1 kategori siswa, serta perjalanan ke luar negeri untuk juara 1 kategori guru dan siswa.
 
(rr/Syam)