www.beningpost.com

Jakarta Futures Exchange (JFX) menandatangai kerja sama dengan perusahaan bursa derivatif asal Kamboja, yaitu Phnom Penh Derivative Exchange (PPDE) dalam bidang pengembangan teknologi informasi serta transfer pengetahuan yang berkelanjutan.

Penandatanganan Perjanjian Kerja sama (MoU) dilakukan oleh Direktur Utama JFX Stephanus Paulus Lumintang dan Chief Executive Officer PPDE Matt Yang dengan disaksikan oleh Direktur General Security and Exchange Commision of Cambodia (SECC) Sou Cheat dan Kepala Bappebti Kementerian Perdagangan (Kemendag) Bachrul Chairi.
 
"Secara umum, kedua lembaga berharap dapat sinergi secara optimal dalam upaya pengembangan industri perdagangan berjangka komoditi tingkat regional kawasan Asia Tenggara," kata Stephanus, dalam jumpa pers usai penandatanganan di ruang Pertemuan JFX hari Senin (15/5/2017) di Jakarta.
 
Stephanus menjelaskan kerja sama ini akan menjembatani investor di kedua negara untuk melakukan transaksi yang dikontrakkan pada kedua perusahaan tersebut.

Beberapa komoditas yang menjadi unggulan di JFX adalah olein, kopi, kakao, serta emas. Sementara di PPDE beberapa komoditas unggulan yang bisa ditawarkan kepada investor adalah minyak, emas, perak, serta gula.

Meski begitu, Stephanus belum bisa merinci berapa target yang ditetapkan dari kerja sama antara JFX dengan PPDE.
 
Meski demikian, paparnya, kedua belah pihak akan lebih lanjut membicarakan teknis kerja sama dari Penandatanganan Perjanjian Kerja sama (MoU) yang baru ditandatangani hari ini.

"Untuk saat ini kita belum bisa (rinci taretnya). Kita akan duduk bareng membicarakan teknisnya, karena di PPDE juga harus ada izin dari Security and Exchange Commision of Cambodia (SECC) sedangkan JFX harus ada izin dari Bappebti Kementerian Perdagangan," jelasnya.
 
Dirinya menambahkan, tidak menutup kemungkinan juga bahwa investor Indonesia bisa membeli di PPDE. Artinya semua kontrak yang ada di PPDE bisa ditawarkan kepada investor di Indonesia, kalaupun tidak ada di perusahaan itu maka JFX maupun PPDE bisa menjadi penyambung investor.

Perjanjian ini menambah daftar panjang kerjasama JFX dengan beberapa perusahaan di kawasan Asia Pasifik di antaranya adalah Taiwan Futures Exchange (Taifex), Forex Capital Market (FXCM), Korea Exchange (KRX), Financial Technology India Limited (FITL), serta Australia Bullion Exchange Ltd (ABX).
 
(rr/Syam)