www.beningpost.com

Memperingati momen International Coffee Day yang jatuh pada Ahad, 1 Oktober 2017 kemarin, Mal Ciputra Jakarta menggelar event bertema URBAN LIFE – Coffee, Fashion dan Sneakers, di mana merupakan penggabungan dua sisi lifestyle, yaitu Coffee dan Fashion termasuk Sneakers yang memiliki varietas dan inovasi yang selalu update di masyarakat urban.

Bekerja sama dengan Kopikini.com dan Filosofi Kopi, Mal Ciputra Jakarta ingin memberikan edukasi kepada pengunjung setia tentang tips dan trik cara menikmati segelas kopi yang baik dan benar. Selain itu, Mal Ciputra juga memberikan wadah kepada para barista andal yang ingin unjuk kebolehan dalam meracik kopi yaitu perlombaan LatteArt Throwdown yang digelar pada Ahad 8 Oktober 2017 di Mal Ciputra Jakarta.

Disamping itu, para pengunjung diajak untuk mengikuti sesi cicip (cupping) 1000 cangkir kopi bersama Klasik Beans Indonesia yang dimeriahkan dengan kehadiran Rio Dewanto, artis dan sekaligus pendiri Kopikini.com. Tak hanya itu, kolaborasi yang ditunjukkan Mal Ciputra Jakarta dan Kopikini.com juga menghadirkan 10 stand kopi yang menjual mulai dari biji kopi, kopi seduh manual, ice cream kopi, alat seduh kopi hingga kaos-kaos bertema kopi.

Saat ditanya wartawan soal jenis kopi apa yang dipakai untuk 1000 cupping, General Manager Mal Ciputra Jakarta Ferrry Irianto menyatakan tidak tahu, namun menurut dia ada keterwakilan dari beberapa hasil petani kopi nusantara, baik dari timur wilayah Indonesia maupun dari barat.

Persiapan 1000 cupping kopi di Mal Ciputra Jakarta

“Di kesempatan ini kami mencoba menyajikan hal tersebut,” ujarnya saat ditemui BeningPost.com, Ahad (1/10).

Untuk kali ini, kata Ferry, Mal Ciputra menyajikan 5 jenis kopi yang bervariasi, ada yang cacat maupun yang terbaik. “Kami memberikan edukasi dengan memberikan 5 cangkir kopi untuk membedakan mana yang kopi yang `rusak` mana kopi yang bagus,” ujarnya.

Ferry menegaskan tidak menutup kemungkinan acara serupa bisa kembali digelar di tahun-tahun mendatang, bila masyarakat atau komunitas pecinta kopi antusias, supaya nanti banyak hal yang diedukasikan ke masyarakat.

Perihal kerjasama yang terjalin antara Mal Ciputra Jakarta dengan Kopikini.com, Ferry melihat dari kopi apa sesungguhnya yang bisa digali dan diedukasi.

“Akhirnya, kami bertemu dengan Kopikini.com dan Filosofi Kopi, kemudian bersepakat membuat acara yang bertepatan dengan 1 Oktober merupakan hari kopi sedunia,” tutur Ferry.

Untuk perlombaan LatteArt Throwdown sudah ada 40 peserta yang mendaftar, mayoritas dari Jakarta. Juara terpilih dari 48 peserta yang mengikuti kompetisi akan memenangkan hadiah berupa uang tunai Rp. 5.000.000,-, serta didukung oleh para Juri bersertifikat, diantaranya : Evelyn Yamin (Juara 2 Indonesia Latter Art Championship), Reyner Oswald Herbert (Juri Singapore National Latte Art & Indonesia Latte Art Championship), dan Viki Rahardja (Latte Art Expert).

(rr)