www.beningpost.com

PT Prima Semesta Asia berpartisipasi di ajang pameran GIIAS 2018 dengan meluncurkan Ferrox PM 2.5 merupakan inovasi terbaru produk filter AC kabin yang sanggup menyaring partikel polutan dalam udara dengan ukuran diameter 2,5 mikron.

Andy Hasten selaku E-Commerce PT Prima Semesta Asia memaparkan keistimewaan produk Ferrox PM 2.5 ini adalah bisa menghilangkan bau tidak sedap dalam kabin dalam waktu singkat. 

Filter AC kabin mobil inovasi terbaru yang diproduksi di Taiwan ini menggunakan bahan  Double sided Zorflex Carbon Fiber Composite didukung oleh penggunaan teknologi Elecktrostatic Spraying paling canggih dan modern, sehingga lapisan karbon aktif fibernya melekat pada dua sisi permukaan filter dengan sempurna.

“Ferrox PM 2.5 selama 5 hari (6/8/2018) pameran GIIAS sudah terjual 60 unit, dan kami juga tidak henti-hentinya melayani respon pengunjung yang ternyata sangat luar biasa terhadap produk baru ini,” ujar Andy ketika ditemui redaksi BeningPost.com di Booth Ferrox yang terletak di Hall 1, ICE BSD Tangerang hari Senin (6/8/2018).

Dia bahkan menambahkan produk ini belum ada di distributor maupun agen kami di seluruh Indonesia, karena baru diluncurkan pada pameran otomotif bertaraf internasional GIIAS 2018.    

“Ferrox PM 2.5 tersedia untuk kendaraan jenis SUV dan MPV akan mulai didistribusikan kepada jaringan penjualan PT Prima Semesta Asia di berbagai kota di Indonesia mulai awal bulan September 2018,” jelasnya.

Namun demikian, sambungnya, produk ini selain bisa dibeli secara offline, filter AC kabin yang dipasarkan dengan harga Rp 700.000,-  dan sudah bisa dipesan secara online.

Andy menjelaskan kandungan material karbon aktif fiber pada filter AC kabin Ferrox PM2.5  berbeda dengan karbon aktif biasa yang sudah ada di pasaran.

Komponen Karbon Aktif Fiber yang diaplikasikan pada Ferrox PM 2.5 memiliki ciri khas warna hitam mempunyai keunggulan dengan kemampuannya untuk menghasilkan udara bersih dalam menyaring beragam polusi asap, debu, uap, jamur, bakteri, virus hingga partikel polutan dengan ukuran diameter 2.5 mikro meter atau biasa disebut PM 2.5. 

PM (particulate matter) 2,5  sesuai namanya merupakan partikel polusi udara yang sangat halus dengan ukuran diameter 2,5 mikron atau besarannya setara 3 persen dari ukuran garis tengah rambut manusia. 

Tidak bisa dilihat secara kasat mata dan saking ringannya partikel tersebut mudah melayang di udara. Dikarenakan ukurannya yang sangat halus maka bisa menembus masker harian berwarna hijau yang biasa digunakan.

“Kami telah melakukan pengujian pada berbagai kondisi menggunakan alat ukur PM 2.5  dalam waktu tiga menit udara dalam kabin mobil  bisa mencapai level 0 atau kondisi udara paling bersih,” ungkap Andy. 

Sedangkan kinerja Ferrox PM2.5 secara efektif memiliki usia pakai selama satu tahun atau dengan berpedoman pada jarak tempuh kendaraan  sejauh 15.000Km, mana yang tercapai lebih dahulu. 

(rr/Syam)